Benarkah Nenek Moyang Asli Suku Batak Berasal dari Asia Selatan?

Jumat 05 April 2024 02:30 WIB

APAKAH nenek moyang suku asli Batak berasal dari Asia Selatan akan dibahas dalam artikel kali ini. Suku Batak merupakan suku terbesar ketiga di Indonesia setelah Suku Jawa dan Sunda.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, jumlah masyarakat Batak mencapai 8.466.969 jiwa atau 3,58 persen dari seluruh masyarakat di Indonesia.

Suku Batak sendiri menjadi salah satu suku yang mendiami sebagian besar Sumatera Utara dan sekitarnya.

Saat ini, bahkan telah banyak masyarakat keturunan Batak yang mulai bermigrasi ke berbagai daerah di Indonesia untuk keperluan pendidikan ataupun pekerjaan.

Infografis Spot Ciamik Danau Toba

Berbicara soal asal-usul Suku Batak, terdapat banyak versi yang membuat kerancuan di masyarakat. Hal ini terjadi karena kurangnya catatan sejarah dan artefak terkait dengan hal ini.

Salah satu versi menyebutkan jika Suku Batak adalah penutur Bahasa Austronesia. Beberapa bukti menunjukkan jika orang berbahasa Austronesia telah berpindah dari Taiwan ke Filipina dan Indonesia sejak 2.500 tahun silam.

Namun dalam buku berjudul ‘Suku-Suku Bangsa di Sumatera’ karya Giyanto menyebutkan hal yang berbeda.

Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa nenek moyang Suku Batak merupakan kelompok Proto Melayu atau Melayu Tua yang berasal dari Asia Selatan.

Mereka kemudian melakukan migrasi ke Indonesia melalui Sumatera dan melewati Semenanjung Malaya. Setelah tiba di Pulau Sumatera, mereka kemudian menetap di kawasan sekitar Danau Toba, Sumatera Utara dan membuat sebuah permukiman di daerah Sianjur Mula-Mula.

Seiring dengan berjalannya waktu, permukiman ini terus berkembang hingga menyebar ke daerah-daerah di sekitarnya. Hingga membuat masyarakat Batak tersebar tidak hanya di Sumatera Utara namun juga ke daerah-daerah lain di Pulau Sumatera.