History – Api Biru Kawah Ijen: Fakta Ilmiah di Balik Legenda Mistis
HISTORY – Kawah Ijen merupakan danau kawah yang terletak di puncak Gunung Ijen. Terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, kawah Ijen memiliki fenomena alam api biru yang menjadi misteri.
api biru sempat membingungkan para peneliti. Banyak teori mengungkap bahwa itu adalah lava Gunung Ijen yang keluar dengan pendar warna biru. Tapi, teori tersebut tidak tepat.
Fotografer asal Perancis, Olivier Grunewald, mengungkap teori lain yang ia dapatkan melalui penelitiannya di kawah Ijen selama beberapa tahun.
Dilansir National Geographic, 30 Januari 2014, Olivier Grunewald mengungkap api biru berasal dari pembakaran gas sulfur. Detailnya, gas Sulfur muncul dari patahan gunung dengan tekanan tinggi dan suhu mencapai 600°C.
Gas itu akan terbakar saat terpapar udara luar. Proses pembakaran ini yang menghasilkan api berwarna biru.
Efek aliran berwarna biru yang mirip lava sebenarnya merupakan sisa gas sulfur yang terkondensasi. Seiring aliran sulfur yang terkondensasi akan muncul api biru dari sulfur yang terbakar.
Api biru yang ada di kawah Ijen merupakan fenomena dunia yang langka. Hal tersebut hanya ada dua di dunia. Lokasi kedua berada di Islandia.
Ini menjadi salah satu daya tarik wisata kawah Ijen. Para wisatawan bisa menyaksikan api biru pada dini hari. Biasanya antara pukul 01.00 WIB hingga 04.00 WIB.
Link Penting:
Post Comment